PERTUMBUHAN DAN PENYEBARAN OPERASI MULTINASIONAL
Bisnis
internasional secara tradisional terkait dengan perdagangan luar
negeri. Kegiatan ini yang berakar dari masa lampau, akan terus
berlanjut.
Isu akuntansi utama yang berhubungan dengan kegiatan ekspor dan impor adalah akuntansi untuk transaksi mata uang asing.
Sebagai contoh, misalkan Solvay melakukan ekspor sejumlah obal-obatan
kepada sebuah importir Brasil dan mengirimkan tagihan dalam mala uang
seal Brasil. Seandainya nital real mengalami penurunan relatif terhadap
euro sebelum dilakukannya pembayaran, Solvay akan mengalami kerugian
dalam mata uang asing karena real akan menghasilkan euro yang tehib
keelt poch soit konyersi setelah devaluasi dibandingkan sebelum devaluasi. kerugian transaksi tidak langsung seperti itu.
Bisnis
internasional saat ini semakin berhubungan dengan investasi asing
langsung, yang meliputi pendirian sistem manufaktur atau distribusi dari
luar negeri dengan membentuk afiliasi yang dimiliki seutuhnya, usaha
patungan atau aliansi strategis.
Operasi
yang dilaksanakan diluar negeri membuat manager keuangan dan akuntan
menghadapai resiko berupa semua jenis masalah yang tidak mereka hadapi
ketika operasi perusahaan dilaksanakan didalam wilayah satu negara.
Prinsip
pelaporan keuangan nasional dapat berbeda secara signifikan dari suatu
negara ke negara lain karena prinsip-prinsip akuntansi tersebut dibentuk
oleh lingkungan sosial ekonomi yang berbeda. Selain itu terdapat
pilihan kurs nilai tukar yang digunakan untuk mengkonversi akun-akun
luar negeri ke dalam satu mata uang pelaporan.
Manajer
keuangan dan akuntan juga harus memahami pengaruh kompleksitas
lingkungan pengukuran akuntansi suatu perusahaan multinasional, memahami
pengaruh perubahan nilai
tukar dan tingkat inflasi merupakan hal penting, memiliki pengetahuan
mengenai hukum pajak dan nilai mata uang untuk usaha yang beroperasi
dilebih satu negara.
Inovasi
Keuangan
Manajemen resiko telah
menjadi istilah yang populer dalam lingkungan perusahaan dan manajemen. Dengan
deregulasi pasar keuangan dan pengendalian modal yang terus dilakukan,
kerentanan dalam harga komoditas, valuta asing, kredit, dan ekuitas menjadi hal
yang biasa dewasa ini. Perputaran naik turunnya harga ini tidak semerta-merta
langsung berdampak pada proses pelaporan internal, tetapi juga menghadapkan
perusahaan pada risiko menderita kerugian ekonomis. Hal ini memacu tujuan
aktivitas perusahaan dalam mengidentifikasikan resiko yang mereka hadapi
berasal dari kerentanan tersebut, memutuskan resiko mana yang perlu dilindungi
dan mengevaluasi hasil strategi
manajemen risiko yang dijalankan. Pertumbuhan jasa manajemen risiko yang cepet memungkinkan perusahaan dapat
mempertinggi nilai perusahaan dengan mengatur manajemen risikonya. Investor dan
pemegang saham perusahaan lainnya mengharapkan manajer keuangan untuk
mengidentifikasikan dan secara aktif mengelola eksposur tersebut. Pada saat
yang bersamaan, kemajuan dalam teknologi keuangan memungkinkan pergeseran
risiko keuangan kepada pundak orang lain. Meski demikian, beban untuk mengukur
risiko antar pihak tidak dapat dialihkan dan sekarang berada pada pundak
sekelompok besar pelaku keuangan, yang banyak di antaranya berada ribuan mil
jauhnya. Tampaklah jelas adanya
ketergantungan yang ditimbulkan terhadap praktik pelaporan internasional
dan kebingungan yang timbul dari
perbedaan pengukuran produk risiko keuangan. Mereka yang memiliki keahlian
manajemen risiko sangat dihargai oleh pasar.
Kompetisi global
Kompetisi global merupakan bertuk persaingan yang mengglobal, yang
melibatkan beberapa Negara. Dalam persaingan itu, maka dibutuhkan trik
dan strategi serta teknologi untuk bisa bersaing dengan Negara-negara
lainnya. Disamping itu kekuatan modal dan stabilitas nasional memberikan
pengaruh yang tinggi dalam persaingan itu. Dalam persaingan ini
tentunya Negara-negara maju sangat berpotensi dalam dan berpeluang
sangat besar untuk selalu bisa eksis dalam persaingan itu
Sumber :
http://rizkianggun.blogspot.co.id/2011/04/pertumbuhan-dan-penyebaran-operasi.html
http://adityanggoro.blogspot.co.id/2015/04/inovasi-keuangan.html
https://bisena.wordpress.com/2012/05/27/dampak-kompetisi-global-terhadap-perekonomian-negara-berkembang/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar